Ratusan Warga Indonesia Jadi Operator Judi Online di Filipina


Ratusan Ribu Warga Indonesia Jadi Operator Judi Online di Filipina

Fakta mencengangkan baru saja diketahui yaitu ada lebih dari 500 WNI yang menjadi operator judi online di Filipina. Hal ini diungkapkan dari penggerebekan yang dilakukan oleh kepolisian Filipina pada akhir Agustus 2024 lalu yang berlokasi di Hotel Tourist Garden, Cebu.

Ratusan WNI jadi Operator Judi Online Ilegal

Konferensi pers yang dilakukan di Tangerang, Irjen Pol Krishna Murti selaku Kepala Divisi Hubungan Internasional (Hubinter) mengungkapkan adanya kerja sama antara pihak Filipina dan Indonesia dan ratusan WNI telah berhasil diidentifikasi sebagai operator judi online.

Jumlah WNI yang ditemukan sebagai operator judi ilegal di sana mencapai 539 orang. Ia juga menegaskan bahwa WNI yang terlibat ini bukan korban TPPO (tindak pidana perdagangan orang). Karena ratusan WNI ini diduga secara sadar melakukan kegiatan ilegal tersebut, ujarnya (23/10/2024).

Bahkan pelaku pun menawarkan diri menjadi pekerja sebagai operator judi online di negara tersebut. Untuk saat ini proses hukum sedang berlangsung, dan ada dua WNI yang masih ditahan di Filipina.

Bukan hanya penangkapan, ada ratusan WNI yang dijadwalkan dideportasi secara bertahap ke Indonesia. Ada pelaku yang dipulangkan sejak tahun lalu, pastinya penegakan hukum imigrasi pun dilakukan dengan ketat,

Sampai dengan saat ini ada 69 WNI yang menjadi operator judi online sudah dipulangkan ke Tanah Air. Di tahap pertama total ada 35 WNI, kemudian 32 WNI di tahap kedua. Untuk jadwal pemulangan dilakukan pada 22-23 Oktober 2024.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *