Mengapa judi dilarang di Indonesia? Ada beberapa hal yang jadi penyebabnya, mari kita simak bersama.
Istilah perjudian atau berjudi pasti sudah sangat familiar bagi kita. Mungkin tanpa kita sadari, kita juga pernah terlibat dalam aktivitas ini, meskipun dalam skala kecil seperti bermain kartu dengan taruhan. Permainan yang mengandalkan keberuntungan atau lebih dikenal sebagai perjudian sebenarnya telah lama dikenal di masyarakat kita.
Berjudi merupakan salah satu bentuk permainan tertua di dunia dan dapat dianggap sebagai masalah sosial dengan perkembangan begitu pesat. Perjudian mencakup semua bentuk permainan yang melibatkan taruhan, biasanya menggunakan uang atau barang berharga dengan dasar spekulasi.
Menurut Kartini Kartono, perjudian merupakan suatu tindakan untuk mempertaruhkan sesuatu yang dianggap bernilai dengan kesadaran akan risiko beserta harapan tertentu mengenai hasil dari permainan, perlombaan, atau kejadian yang tidak pasti.
Jenis-jenis Perjudian
Ada banyak jenis perjudian, dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1981 tentang Penertiban Perjudian, dijelaskan berbagai jenis perjudian, di antaranya sebagai berikut ini:
1. Perjudian Kasino
Ini termasuk permainan seperti roulette, craps, keno, tombola, blackjack, baccarat super ping-pong, lotto fair, satan, paykyu, big six wheel, chuck a luck, mesin slot (jackpot), ji si kie, paseran, pachinko, poker, kiu-kiu, twenty one, hwa hwe, dan lain-lain.
2. Perjudian di Keramaian
Ini mencakup aktivitas seperti lempar gelang, menembak sasaran, lempar bola, adu ayam, lempar uang (koin), kim, pancingan, adu sapi, adu kerbau, pacu kuda, adu domba/kambing, dan sebagainya.
3. Perjudian yang Berhubungan dengan Kebiasaan
Misalnya adu ayam, adu sapi, karapan sapi, adu domba/kambing, adu kerbau, pacu kuda, dan lainnya.
Alasan Judi Dilarang di Indonesia
Sebagai salah satu masalah sosial yang serius, perjudian memerlukan penanganan yang sistematis dan melibatkan semua elemen masyarakat termasuk pemerintah dan aparat penegak hukum. Berikut adalah beberapa alasan mengapa perjudian dianggap sebagai tindakan ilegal di Indonesia:
1. Kecanduan
Kenapa judi dilarang di Indonesia, alasan yang pertama adalah menyebabkan kecanduan. Perjudian dapat menyebabkan kecanduan yang hampir sama berbahayanya dengan kecanduan alkohol atau narkoba. Dampak dari kecanduan berjudi bisa membuat individu mengambil tindakan nekat untuk terus berjudi dan bahkan tindakan kriminal.
2. Masalah Ekonomi
Berjudi sering kali dilihat sebagai cara cepat untuk mendapatkan uang tambahan. Namun kenyataannya, banyak orang justru kehilangan harta mereka karena harapan untuk menang sering kali tidak terwujud.
3. Sifat Kriminogen
Kebiasaan berjudi dapat memicu tindak kejahatan lainnya. Masalah sosial seperti kemiskinan dan perceraian sering kali berakar dari perilaku berjudi.
4. Kerusakan Moral
Perjudian dapat merusak moral masyarakat dan berdampak negatif pada generasi muda. Oleh karena itu, pemerintah perlu mengambil langkah untuk menertibkan praktik perjudian.
5. Larangan Hukum
Hukum positif di Indonesia secara tegas melarang semua bentuk perjudian. Berdasarkan UU No.7 tahun 1974 tentang penertiban perjudian dan Pasal 303 KUHP, pelaku perjudian dapat dikenakan hukuman penjara hingga 10 tahun atau denda maksimal 25 juta rupiah.
Selain itu, perjudian juga dapat dilakukan secara online sesuai dengan Pasal 27 Ayat (2) UU No. 11 tahun 2008 tentang ITE. Bagi siapa saja yang melanggar terhadap hukum ini dapat dikenakan sanksi pidana penjara hingga enam tahun dan denda Rp1 miliar sesuai dengan Pasal 45/2016 tentang UU ITE.
Dengan berbagai dampak negatif yang ditimbulkan akibat kecanduan berjudi, jelas bahwa perjudian merupakan aktivitas berbahaya yang dilarang di Indonesia.
Tinggalkan Balasan